Selasa, 11 Maret 2014

pasar "Ah Poong" wisata apung kota sentul

Hari minggu yang sedikit mendung di pagi hari, siapa sangka akan menjadi hari yang menyenangkan. bukan karena hujannya, tapi karena hari itu saya bisa melepaskan sedikit beban dengan sedikit bermain main dan berfoto ria di tempat rekreasi nan murah namun begitu meriah.

Ah-Poong, adalah nama tempat rekreasi dimana saya berkunjuang minggu ini. Terasa asing memang di telinga, bahkan saya baru mengetahui nama ini setelah saya berkunjung. Sebab masyarakat sekitar lebih sering menyebut tempat ini dengan "pasar apung", sepertinya pengelola juga lebih memilih nama yang jika dilafalkan hampir mirip dengan kata "apung" yang memang lebih familiar di telinga masyarakat. berikut beberapa foto yang sempat saya ambil dari kamera hp Advan S5E saya, yang kala itu sudah hampir kehabisan baterai karena belum di charge:


Langkah pertama saya masuk, saya langsung tertarik dengan sebuah jalan yang melayang nan panjang, ada yang menyebutnya sebagai "pening" kepanjangan dari perjalanan miring.
jembatan pening ah-poong
jempatan pening ah-poong

ujung jalan pening ah-poong sentul

Tak salah memang jika disebut dengan "pening", karena tempat ini bisa membuat pening orang yang belum terbiasa dengan jalan yang miring. Selesai dengan jalan penig, saya langsung disuguhipemandang yang menakjubkan, mulai dari kursi yang terbuat dari jalur tamiya, sampai patung yang seolah dibikin pendek dan tidak proporsional.

patung pendek 



 Cukup puas dengan pemandangan dan arsitektur khas jepangnya, saya kembali ke pintu awal saya masuk. Saya lebih memilih jalan bawah yangg belum saya jamah, daripada harus kembali lewat jalan pening.

sampai di tempat awal, di pusingkan dengan pilihan mau lewat jembatan merah atau kuning. Insting saya lebih memilih yang kuning.

petunjuk arah jalan ah-poong

dan benar saja, ternyata lebih banyak hal menarik yangg saya temui. seperti patung orang raksasa, ada juga robot dari rongsokan truk, dan juga pengetahuan tentang permainan dengan gelombang suara.
parabola ah-poong












pipa suara pasar apung sentul
Melanjutkan perjalanan menyusurii tempat wisata ini, nampak banyak sekali arsitektur dan hal hal yang berbau jepang. 
 yang menarik  bagi saya adalah 3 pondok yang dibangun di tepi sungai yang berseberangan dengan tempat makan. ketiga gedung ini sangat identik, hanya warnanya saja yang berbeda. menariknya lagi, ketiga gedung ini tidak sepenuhnya di bangun di atas tanah, hampir setengah bagian depannya tidak menyentuh tanah, dibawahnya ada anak tangga yang bisa digunakan untuk berteduh darii terik matahari.
wisata apung "ah-poong" sentul bogor

jembatan biru ah-poong

 kembali lewat jalur yang berbeda, saya menemukan hal yang menarik lagi. yaitu jembatan penyebrangan dengan menggunakan sepeda. meski terlihat seperti masih bagus, entah kenapa jembatan itu tidak digunakan. Sedikit disayangkan memang, padahal saya sudah sangat antusias ingin mencobanya.

Mungkin ini sedikit cerita dari saya tentang  pasar "Ah-Poong", yang mungkin lebih cocok disebut kedai daripada pasar. Karena hanya ada penjual makanan dan minuman di sini. Mohon maaf karena tidak semua gambar yang menarik dapat saya ambil, karena hp saya mati sebelum waktunya. hehe terima kasih sudah berkunjung. salam blogger. ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar